Cara Mengawinkan Ikan Cupang

Mengawinkan Ikan Cupang – Ikan cupang adalah salah satu jenis ikan air tawar yang banyak digemari di masyarakat. Daya tarik terhadap ikan ini tidak pernah menurun dari tahun ke tahun, bahkan justru semakin meningkat saja. Ikan cupang mempunyai keindahan yang tidak dimiliki oleh ikan lainnya, sirip yang indah diseluruh tubuhnya dan warna yang beraneka ragam membuat daya tarik pada ikan ini tidak pernah turun.

Ikan cupang mempunyai daya tahan tubuh yang kuat, bahkan di dalam air yang kadar asamnya extreme dia bisa bertahan. Soal makanan ikan cupang tidak rewel, makanan ikan cupang mudah didapatkan disekitar rumah dan di toko ikan.

ikan-cupang-double-tail

Ikan cupang bisa di ambil keindahannya dan juga ketangkasannya dalam bertarung dan memang ada jenis ikan cupang yang biasa digunakan untuk adu ketangkasannya. Soal agresif dan galak jangan di tanya ikan cupang adalah salah satu ikan yang sangat menjaga wilayahnya atau disebut hewan teritori, yang akan menjaga wilayah sekitarnya sekuat tenaga.

Nah lalu bagaimana cara mengawinkan ikan cupang? bukan kah jika ada ikan lain dalam wilayahnya akan kena ‘pukul’? Hehehe tenang saja anda datang di halaman yang tepat :D. Perlu adanya persiapan sebelum ikan cupang siap kawin atau pemijahan. Berikut langkah-langkahnya :

Daftar Isi

Persiapan Ikan Cupang

Sebelum ikan cupang dikawinkan maka terlebih dahulu kita siapkan ikan cupang yang sudah cukup umur. Ikan cupang dengan usia sekitar 4 bulanan sebenarnya sudah bisa dikawinkan tetapi hasilnya kadang tidak memuaskan, saya merekomendasikan umur ikan cupang yang baik untuk dipijahkan sekitar 6 bulan keatas.

gelembung-ikan-cupang

Tanda-tanda ikan cupang siap kawin yaitu adanya gelembung-gelembung udara di tempat ikan cupang kita jika jantan, dan jika betina maka adanya bintik putih diperutnya dan perut terlihat gendut. Bintik putih dan perut yang gendut merupakan tanda adanya telur didalam ikan cupang betina yang siap untuk dibuahi sang jantan.

Persiapan Media Pemijahan

Tempat pemijahan ikan cupang tidaklah sulit didapatkan bahkan bahan dan alatnya ada disekitar kita, nah berikut alat dan bahan yang harus kita siapkan :

1. Ember/toples/botol

Pilih yang ga besar agar jika cupang jantan terlalu galak maka cupang betina dapat melarikan diri sehingga cidera yang dialami tidak terlalu parah. Ditambah lagi kita tidak akan mengganti airnya selama ikan bertelur jadi akan mengurangi kotornya air.

Tempat yang agak luas juga berfungsi agar mereka leluasa saat kawin nanti. Ukuran yang biasa saya pakai adalah seukuran toples bekas astor. Tapi juga jangan terlalu besar yah, nanti ikan cupang tidak saling melihat dan bisa bisa gagal kawin.

2. Tempat telur

Tempat telur bisa berupa ijuk, tali ravia, gabus, plastik, tanaman air yang mengapung dll. Tempat telur ini fungsinya adalah untuk ikan jantan menaruh gelembung tempat telur. Jadi si gelembung tidak mudah pecah dan berhamburan kemana-mana. Tempat telur ini nantinya akan kita letakkan diatas air (mengapung) atau ditempelkan disamping toples sejajar dengan air jadi gelembung dapat menempel disitu.

3. Air bersih

Gunakan air yang bersih, bisa juga di beri daun ketapang sedikit saja jangan terlalu pekat, nanti burayak ga keliatan.

Cara mengawinkan ikan cupang

Setelah semua bahan siap dan ikan cupang juga siap kawin ikuti langkah-langkah berikut :

1. Masukkan air bersih kedalam ember/toples. Taruh ditempat yang sejuk jangan terkena sinar matahari langsung.

2. Taruh media penyimpanan telur diatasnya. Ikat media agar posisinya tidak berubah. Bisa menggunakan tali rafia, plastik, sterofoam, atau tanaman apung seperti apu-apu.

3. Masukkan ikan jantan terlebih dahulu, biarkan selama 5-10 menit agar beradaptasi dengan tempat barunya, untuk hasil yang lebih baik biarkan selama satu hari.

4. Masukkan ikan betina kedalam gelas bekas air mineral (gelas aqua bekas) lalu taruh di tengah-tengah ember, agar ikan jantan melihat ikan betina dan menghindari serangan ikan jantan, istilahnya PDKT dulu lah hehehe.

Biarkan ikan jantan memamerkan siripnya. Biarkan selama sehari sampai 3 hari, sampai cupang jantan mengeluarkan gelembungnya. lamanya proses PDKT ini berbeda-beda tergantung karakter ikannya yah, jadi di sesuaikan saja. Tandanya jika jantan siap dia akan mengeluarkan banyak gelembung (bubble nest) seperti gambar dibawah.

tempat-pemijahan-ikan-cupang

5. Setelah gelembung banyak lalu lepaskan ikan betina dari gelas air mineral. Jika ikan cupang jantan masih galak akan terjadi sedikit ‘drama’ kejar-kejaran, gigit-gigitan antara ikan cupang tidak masalah ini wajar kok, biasanya hanya berlaku beberapa jam saja.

Tetapi jika sudah siap jantan akan merayu betina dan memulai ‘ritual’ perkawinan hehehe, jadi si jantannya ga terlalu galak lagi.

6. Jika cocok ikan cupang akan kawin dengan cara saling melilitkan tubuhnya. Lalu telur akan jatuh dari ikan betina dan ikan cupang jantan mengambil telurnya lalu menaruhnya di dalam gelembung yang telah dibuat.

mengawinkan-ikan-cupang

7. Jika ikan jantan sudah mengusir betina dan betina terlihat sudah kempes perutnya segera pisahkan ikan betina dari ember karena jika tidak ikan betina bisa memakan telurnya sendiri. Tandanya ada putih-putih di tengah gelembung  seperti mutiara, sudah saatnya kita mengangkat si betinanya.

Tetapi kadang kala si jantan sudah mengeluarkan banyak gelembung tetapi betina belum mau kawin, maka biarkan selama 3-7 hari sampai betina benar-benar bertelur. Jika sudah 7 hari masih belum bertelur maka pisahkan dulu lalu coba kembali jodohkan setelah 1 minggu. Atau bisa mengganti pasangannya (jantan atau betinanya) mungkin saja kurang pas.

8. Biarkan ikan jantan menjaga telurnya sampai menetas, biasanya selama seminggu. Beri makan ikan jantan secukupnya selama manjaga telur agar tidak memakan telurnya. Biasanya burayak akan terlihat bergerak setelah 2-3 hari.

Perhatikan dengan jeli karena ukuran anak ikan cupang sangat kecil sekali. Berikan pakan khusus burayak baca : makanan burayak ikan cupang dan cara : merawat burayak cupang.

Nah demikianlah cara mengawinkan ikan cupang. Semoga artikel ini dapat membantu teman-teman semua dalam memijahkan ikan cupangnya.

167 thoughts on “Cara Mengawinkan Ikan Cupang”

  1. Kak ikan cupang jantan dan betina aku sudah di gabung, nah si betina nya masih gk mau kawin trus aku taruh di gelas bening ternyata yg betina malah bertelur disana kemudian dia melompat keluar dari tempat itu tp langsung mati, jantan jadi aku pindahin ke gelas tempat telur betina trus dia langsung ngebuat gelembung nya. Apa cara kyk gtu emg bisa bikin cupang nya beranak kak?

    Reply
  2. Gan.. mo nanya dong..
    Kalo biasanya si betina diberi waktu brapa lama setelah dikawinkan dengan jantan yg berbeda..?

    Reply
    • saya kurang tau berapa lama tepatnya. tapi biasanya jika betina siap kawin lagi perutnya sudah buncit dan terdapat pentolan (seperti telur) di dekat anusnya

      Reply
  3. mas saya mau nanya ikan cupangnya saya jadi satu kan cewe cowo kok gk mau kawin cupangnya hias sama cupang biasa

    Reply
  4. Gan cupangku udah aku satuin d tempat yg sma tp gue pisahin betina ama jantanny tp knp gan jantanny kgak mau buat glmbung pdhl uda 3 hari gue campur ?
    mohon solusiny gan

    Reply
  5. Gan, yg sy kok cupangnya malah beradu, terus yang betina nya malah digigit sama yg jantan, padahal udh sy ikutin langkah2nya. Yg betina skrng jd diem & menjauh melulu

    Reply
  6. mas saya sudah coba tapi kok si jantan nya gelembung nya baru sedikit padahal sudah seharian saya taruh di ember dan betina di aqua gelas bekas

    Reply
  7. mas kalo suda ada gelembung abis itu betina di lepas.tapi punya saya kok kejar kejaran terus sampai ikan betina nya mau mati.padahal suda di pemijahan selama 4 hari

    Reply
  8. Kalau Ikan Kalian Terlalu Lama Disatuin Yang Ada Malah Jadi Musuh Atau Bisa Bisa ngannggap Saudara Jd nya g kawin kawin tuh ikan

    Reply
  9. Kenapa saya sudah menaruh betina di toples terus diam kan selama 1-2 hari dan wadah nya besar lalu diberi daun Ketapang tetapi ikan jantan tidak mengeluarkan gelembung nya selama berhari hari gan mohon tanggapan nya saya mohon

    Reply
  10. Kenapa cupang betina gamau kawin.. padahal belembungnya udah banyak bgt dan cupang jantannya udah ngerayu terus..

    Wadah yg bagus.. sama air yg bagus buat ngawinin ikan cupang itu sebaiknya yg gimana ya ?

    Reply
  11. Kenapa ikan saya yang betina nya diem terus pas udah di satuin padahal yang jantannya udah ngerayu?

    Terus cara biar gelembungnya tidak mudah pecah gimana?

    Reply
    • betina apakah sudah siap kawin? (perutnya buncit dan terlihat ada putih2 di ujung perutnya). Taruh spons atau tali rafia di samping media, posisikan supaya kuat dan tempatkan media di tempat yang tidak terguncang

      Reply
  12. Mas kenapa yah cupang saya udah dikawinin udah ada gelembung banyak betina nya udah gendut tapi betina nya malah terus didigit sama si jantan.dan ga keluar keluar telur nya.mohon jawabannya mas ✌?

    Reply
  13. maaf gan mau tanya,
    ikan cupang jantan saya sudah berbuih lalu uda saya masukkan yang betinanya, selang dua hari saya ambil betinanya, tetapi kok belum ada burayaknya ya ga.

    terima kasih

    Reply
  14. Misal proses kawin 10-30 menit belom berhasil, d ulang lagi proses pdktnya gan? Soalnya jantan sama betina siap, tp mereka anteng2 aja, apa sih indikator mereka sama2 mau? Tk gan.

    Reply
  15. Gan,Saya beli cupang ,katanya udah siap kawin ,terus saya beli betina nya yang udah ngembung,terus saya pdktin berhari hari . Tapi si jantan belom bikin gelembung gan ,itu gimana?boleh saya campur keduanya?

    Reply
  16. mas, sudah saya ikutin seperti yang mas sarankan. tapi saya bingung kapan harus memisahkan si betina dari si jantan? dan saya ga tau bentuk gambar bubble nest yang sudah ada telur nya. mohon mas pencerahanya

    Reply
    • Bubble nest yang sudah ada telurnya biasanya terlihat ada putih di tengah gelembungnya mas. Nah kalo udah ada telurnya di bubble nestnya baru pisahin ceweannya

      Reply
  17. Bang kalo pertama kali jantan dan betina ketemu jantanya ngejar trs betinanya kabur trs kalo d3ket deketan malah berkelahi itu kenapa ya… ?

    Reply
    • udah PDKT berapa hari bro? Kalo berantemnya ga sampe babak belur masih normal, nanti juga biasanya akur. Tapi kalo sampe babak belur dan lama pisahin bro biasanya dia ga cocok atau belum siap, tambahin PDKTnya atau ganti indukan

      Reply
  18. Bro,ikan saya kok nggak bisa kawin,betinanya diem terus,jantannya cuma dideket media gelembung.nggak mau deketin betinanya.pdkt udah sehari,makan udah cukup,umur udah cukup,mohon masukannya

    Reply
    • udah berapa hari om? kalo udah 3 hari ganti aja. bisa jadi kurang cocok om, atau liat betina telurnya udah full belum. Ganti pasangan

      Reply
  19. Om, ikan cupang betina sama jantannya udah aku satuin, tapi kok gak ada reaksi apa2 ya om? Berantem nggak, kejar2an nggak, alat2 nya lengkap semua kok om.
    Kenapa ya?

    Reply
  20. mas punya saya jantan nya kok di bawah gelembung ajh, betina nya di usir jantan terus ,kalau begitu itu udh bertelur yg mas

    Reply
  21. Kalau waktu menjodohkannya cepat gimana gan?,,saya baru taruh keduanya waktu sore sudah banyak gelembung busa nya,,itu udah boleh di lepas blum gan?

    Reply
    • satukan paginya mas, kalo saya naro pagi satukan besok paginya kalo udah banyak gelembungnya. Kalo naro sore satukan sore besoknya setelah ada gelembung. Jadi patokannya 1 hari walau udah ada gelembung, kalo belum ya nunggu gelembung dulu

      Reply
  22. gan saya udah ikutin langkah semua nya tetapi ikan jantan dan betina malah berkelahi dan pas di awal pdkt itu ikan jantan mengeluarkan gelembung sedikit tp ikan betina banyak mengapa ya

    Reply
  23. mas itu saya kasih gabus buat tempat gelembungnya, tapi gelembungnya malah diletakkan disekitar aqua si betina, jadi gimana ya mas ?

    Reply
  24. Gan… Kan Yang betina dan jantan udah siap dan memenuhi persyaratan… Tapi pas digabungin kok nggak berhasil ya ?, malah betinanya lemes .Udah 30 Mnt digabungin.

    Reply

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.