Penyakit Pada Ikan Cupang dan Pengobatannya

Penyakit Pada Ikan Cupang – Ikan cupang yang sehat tentunya membuat pemiliknya merasa senang, karena ikan yang sehat akan mengeluarkan warna yang lebih cerah, aktif, agresif dan tentunya pasti akan lebih indah. Tetapi kadangkala dalam merawat ikan cupang terdapat beberapa kendala. Salah satunya yaitu ikan cupang yang sakit, padahal kemarin-kemarin baik-baik saja, tetapi yang namanya penyakit tidak bisa kita prediksi datangnya.

Ada beberapa penyakit yang sering menyerang ikan cupang. Penyakit-penyakit ini memang menjadi langganan yang biasa datang pada pemelihara ikan cupang. Ada yang sifatnya hanya sebentar ataupun tidak parah, ada juga yang parah dan sulit untuk mengobatinya. Berikut ini beberapa penyakit ikan cupang yang sering menyerang dan pengobatannya.

Penyakit Ikan Cupang dan Pengobatannya

Penyakit infeksi jamur

Infeksi jamur biasanya muncul karena air kotor (jarang diganti). Jamur pada kulit cupang menyebabkan munculnya bercak-bercak putih seperti panuan pada ikan, ikan menjadi tidak aktif (malas), sirip menguncup, warna pucat, dan tidak nafsu makan. Jamur ini bersifat menular antara ikan satu dengan ikan lainnya. Penanganan ikan yang terkena infeksi jamur yaitu segera pisahkan ikan/karantina ikan dari ikan lainnya, ganti air full dan cuci bersih wadahnya. Berikan garam aquarium sesuai dosis, atau berikan methylene blue (merk bebas). Ganti air full setelah 3 hari, jika belum membaik ulangi berikan garam akuarium dan methylene blue.

Bintik Putih (White spot atau Ick)

Bintik putih masih 11 12 dengan jamur, yaitu menyebabkan ikan gatal, warna memucat, malas bergerak, ikan sering terlihat berenang cepat, dan terdapat bintik-bintik putih di badan ikan (white spot). Pengobatan untuk bintik putih juga sama dengan pengobatan jamur pada cupang. Air diganti full, berikan methylene blue dan garam akuarium, tambahan jemur cupang di matahari pagi (jangan lama-lama). Ganti air full 3 hari kemudian, jika belum membaik ulangi lagi cara tersebut.

Sirip Busuk (Fin Rot)

Sirip busuk ini disebabkan oleh bakteri karena air kotor. Sirip busuk menyebabkan sirip-sirip ikan cupang menjadi rusak, terkoyak (seperti busuk). Walaupun demikian ikan masih aktif dan makan tetap baik, tetapi jika dibiarkan maka akan merembet ke badan. Pengobatan sirip busuk yaitu pertama isolasi ikan, lalu berikan antibiotik (Ampicillin, Super Tetra) pilih yang tersedia saja, gunakan dengan dosis disesuaikan.

Mata Bengkak (Pop Eye)

Mata bengkak menyebabkan mata ikan menggembung, menggembung seperti ikan koki. Tahap awal bisa 1 mata lalu kemudian menjalar ke mata yang lainnya. Penyebabnya karena bakteri dan air yang kotor. Jika terserang penyakit ini ikan biasanya akan kurang aktif, nafsu makan berkurang, mungkin karena matanya sedang bermasalah atau pengelihatannya bermasalah jadi ikan tidak melihat makanannya dan atau malas untuk makan. Pengobatan untuk ikan cupang yang matanya bengkak bisa dimulai dari mengisolasi atau mengkarantina ikan yang sakit, kemudian mengganti air secara keseluruhan, berikan antibiotik bisa menggunakan ampicillin atau supertetra dosisnya silahkan dilihat dari kemasan masing-masing, berikan juga garam aquarium,  lalu ganti air secara keseluruhan setelah 3 hari, bila belum membaik lakukan kembali cara diatas.

Bintik Kemasan /Karat (Velvet)

Penyebab dari penyakit velvet ini yaitu parasit, karena kondisi air yang kotor atau bisa berasal dari pakan hidup yang kurang bersih. Penyakit ini sangat menular, gejalanya yaitu muncul bintik-bintik berwarna seperti karat atau keemasan pada badan ikan (akan lebih jelas akan lebih jelas terlihat jika menggunakan senter). Penyakit ini menyebabkan ikan kurang aktif bergerak, kurang nafsu makan, sirip mengkerut, warna menjadi pucat dan terkadang ikan menabrak dinding karena gatal untuk menggaruk badannya.

Pengobatan untuk penyakit valvet yaitu segera isolasi atau karantina ikan yang sedang sakit ganti air secara full keseluruhan. Berikan metil blue (maraknya bebas) berikan juga garam aquarium, seperti biasa ganti air full setelah 3 hari secara keseluruhan. Jika belum membaik maka ulangi pengobatan seperti di atas.

Kembung/Sembelit (Swim Bladder Disorder)

Penyakit ini menyebabkan perut ikan cupang membuncit mata membengkak seperti yang sedang hamil. Ikan menjadi sulit berenang biasanya hanya berdiam diri di bawah. Kembung ini biasanya dikarenakan ikan kebanyakan makan dan makanan tidak teratur. Tenang saja penyakit ini tidak menular, pengobatannya yaitu bisa dipuasakan terlebih dahulu sampai perutnya mengempis.

Insang Memerah (Inflamed Gills)

Penyakit ini dikarenakan air yang kotor dan terkontaminasi oleh nitrat. Ikan keracunan nitrat dan menyebabkan insang merah kadang-kadang sampe membengkak dan sulit bernafas. Biasanya ikan akan berenang di permukaan untuk mempermudah dia mengambil nafas dan jika sudah membengkak maka tutup insang tidak mau menutup rapat. Pengobatannya yaitu bisa menggunakan metil blue dan berikan garam aquarium bisa juga beri daun ketapang. Yang penting jangan lupa mengganti air secara total.

Berak Putih

Jika ikan cupang terserang penyakit berak putih maka kotorannya akan memanjang dan kandang-kandang menggumpal berwarna putih. Penyakit ini mengakibatkan ikan kurang aktif bergerak dan tidak mau makan. Kondisi ini dikarenakan air yang kotor dan serangan bakteri. Pengobatan untuk ikan cupang yang terkena berak putih yaitu isolasi ikan yang sakit dan air diganti secara full. Berikan antibiotik bisa menggunakan metrodinazole atau acriflavine sesuaikan dengan dosisnya. Beri garam akuarium seperti biasa setelah 3 hari air diganti.

Sisik Nanas (Dropsy)

Ini dia penyakit ikan cupang yang paling ditakuti oleh semua para penghobi ikan cupang. Penyakit ini diakibatkan oleh bakteri internal, bakteri ini menyerang ginjal pada ikan cupang. Sisik nanas sangat menular dan kemungkinan untuk sembuh itu sangat kecil. Gejala awalnya perut ikan akan mulai membesar seperti membengkak, ikan tidak bisa buang kotoran, ikan tidak aktif, tidak mau makan, sirip menguncup, dan warna memucat.

Bila sudah parah sisi fisik akan terangkat seperti nanas oleh karenanya dinamakan dengan sisik nanas. Salah satu usaha yang bisa dilakukan untuk mengobati ikan yang terserang sisik nanas yaitu dengan mengisolasi ikan yang sakit, ganti air secara full, berikan antibiotik metrodinazole atau menggunakan obat anti internal bacteria, beri garam aquarium, dan rutin mengganti air setiap 3 hari sekali. Tetapi dari informasi yang saya dapatkan rata-rata orang yang ikan cupang yang terserang penyakit ini jarang sembuh, termasuk saya sendiri. Jadi banyak-banyaklah berdoa hehehe. Tetapi ada teman yang pernah mencobanya dan menshare pengalamannya disini, baca : cara mengobati penyakit dropsy. Cara termudah untuk menghindarinya itu dengan menjaga kebersihan kolam rutin mengganti air minimal tiga kali sehari.