Giringan A Giringan B – Pernahkah teman-teman mendengar istilah ini pada permainan merpati? Atau mungkin pernah mendengar istilah ini saat ke lapak?
Bagi teman-teman yang baru memulai hobi atau bermain merpati tentu saja masih bingung dengan istilah ini. Bagi yang sudah lama main ya tentu saja faham maksudnya.
Terkadang ada yang bilang “main digiringan A atau B?” “A Bro, ” Masih B bro”, atau “naik ke A”. Nah saya juga sama waktu masih baru mendengar istilah itu saya juga bingung.
Nah kalo temen-teman juga bingung mari kita simak pengertian giringan A dan giringan B pada merpati.
Daftar Isi
Giringan A Giringan B Merpati
Giringan A
Giringan A adalah giringan utama pada satu lapak (tempat main burung) tertentu. Giringan ini biasanya diisi oleh burung-burung mapan, dewasa, sudah mentok jarak lepasannya. Giringan ini biasanya mulai di minggu pertama setiap bulan, setiap daerah tidak sama tergantung lapak.
Giringan B
Giringan ini adalah waktu giring kedua setelah A. Giringan ini diisi oleh burung-burung bahan, piyik latih, atau burung mapan yang tidak bisa bersaing di giringan A.
Karena siklus giring merpati berjalan setiap minggu jadi itung-itung menunggu burung di giringan A istirahat burung bahan bisa dimainkan digiringan B. Giringan B biasanya di minggu ke 2 setiap bulan (setiap tempat bisa berbeda)
Kita juga bisa naik giringan atau turun giringan. Misal burung piyik digiringan B sudah terlihat mapan, stabil dan ingin bersaing dengan yang lebih berat, maka burung bisa dipindahkan giringannya dari B ke A.
Juga sebaliknya, jika burung dinilai tidak bisa bersaing dengan burung-burung giringan A maka bisa diturunkan ke giringan bawahnya agar lawan yang dihadapi bisa seimbang.
Tapi ini hanya istilah saja untuk membedakan waktu giringan pada merpati, mengingat siklus giring merpati terjadi selama 2 minggu sekali atau 2 kali dalam sebulan.
Sehingga bisa saja terjadi perbedaan waktu pada giringan pertama dan kedua. Sehingga dibuatlah istilah agar lebih mudah dalam mengenalinya.
Tonton : https://youtu.be/kkSmVuTYPQ8