7 Jenis Filter Aquarium atau Aquascape Terbaik

Jenis Filter Aquarium – Filter adalah salah satu hal yang sangat penting keberadaannya dalam aquarium atau aquascape. Fungsi utamanya adalah untuk membuat air dalam aquarium tetap bening agar aquarium dan penghuninya terlihat indah.

Cara kerjanya yaitu dengan menyaring kotoran yang terdapat di dalam air, baik sisa makanan maupun sisa kotoran ikan dalam aquarium. Baik secara mekanis, kimia, atau biologis.

Selain sebagai penyaring kotoran (mekanis) filter aquarium juga berfungsi untuk mengurai amoniak (biologis) dan kandungan zat berbahaya (kimia) yang terkandung didalam air. Seperti yang kita ketahui amoniak bersifat racun bagi ikan.

Oleh karena itu keberadaan filter memang sangat penting untuk aquarium atau aquascape. Ada beberapa jenis filter aquarium yang bisa digunakan sesuai kebutuhan masing-masing.

Jenis filter aquarium yang akan digunakan sebaiknya memperhatikan jenis ikan, ukuran aquarium, dan keindahan aquarium yang kita miliki agar hasil penyaringan lebih baik dan air aquarium jernih.

Berikut ini beberapa jenis filter aquarium atau aquascape yang bisa digunakan.

Daftar Isi

Jenis Filter Aquarium

1. Filter internal

Seperti namanya filter internal terletak didalam aquarium, filter ini dilengkapi pompa + media filter sekaligus. Filter ini cocok untuk aquarium kecil sedangkan untuk aquarium besar tidak efektif.

jenis-filter-internal-aquarium
Foto : wikipedia.org

Kelebihan jenis filter ini yaitu mudah dalam instalasi, cocok untuk aquarium kecil. Kekurangannya yaitu media filter kecil, sulit dibersihkan (harus ngobok aquarium dulu).

2. Filter gantung (HOB)

Filter gantung atau filter HOB (hang on back) adalah salah satu jenis filter yang sering digunakan pada aquascape. Filter ini penggunaannya sumple cukup digantung di belakang atau di samping tank.

Kelebihan filter hang on back ini yaitu bentuknya yang ringkes, simple, dan tidak terlalu mengganggu pemandangan dalam tank, instalasi yang mudah tinggal digantung, mudah membersihkannya (tidak perlu ngobok-ngobok aquascape), dan tentunya sangat cocok jika digunakan pada aquascape.

jenis-filter-gantung-HOB-aquarium
Foto : tokopedia.com

Kekurangan filter ini yaitu kapasitas penyaringannya yang relatif kecil, karena media filter didalamnya sangat terbatas, harus sering dibersihkan karena cepat kotor (disebabkan media filter yang kecil), terkadang perlu dipancing agar air mengalir tentunya sangat mengganggu jika keadaan listrik mati.

3. Filter atas

Filter atas atau top filter merupakan salah satu jenis filter aquarium yang banyak digunakan. Filter ini biasanya dijual satu set power head (pompa) dengan tempat media filternya (box media filter).

Pompa diletakkan didalam aquarium dan box media filter diletakkan diatas aquarium. Air dalam aqiarum tersedot dan akan mengalir dari atas.

jenis-filter-atas-aquarium
Foto : tokopedia.com

Kelebihan filter atas ini mudah digunakan, box media filter bisa menyesuaikan (ada yang besar dan kecil) dan bisa dimodifikasi sendiri.

Kekurangan filter atas ini yaitu pompa yang terdapat di dalam aquarium sehingga sedikit mengganggu pemandangan.

Filter jenis ini biasa digunakan untuk aquarium umum seperti aquarium ikan hias yang di campur, misalnya ikan mas koki, komet, black ghost, manfish dll.

4. Filter samping

Filter samping ini dinamakan sesuai dengan letaknya, karena biasanya filter samping diletakkan pada posisi paling samping dalam aquarium.

Filter samping menggunakan pompa dan tempat media filter yang menempel (sekatan) dengan aquarium. Filter ini cukup efektif untuk menyaring kotoran terutama ikan-ikan besar seperti louhan atau arwana.

Filter samping biasanya mempunyai 3 ruang, 1 ruang air masuk, 2 ruang filter, 3 ruang pompa. Selain itu jenis filter samping ini memanfaatkan arus air untuk mendorong kotoran didasar aquarium.

jenis-filter-samping-aquarium
Foto : bukalapak.com

Kelebihan filter samping yaitu cukup ampuh dalam menyaring kotoran (sedotannya mantap), media filter luas, mudah dibersihkan, tidak mengganggu pemandangan.

Kekurangan dari filter ini yaitu memakan ruang dalam aquarium, sehingga ruangan untuk ikan menjadi sedikit sempit.

5. Filter canister

Filter canister adalah filter aquarium yang letaknya diluar, filter ini dilengkapi pompa air dan media filter yang cukup besar.

Filter ini adalah filter terbaik menurut saya pribadi, terutama untuk filter aquascape. Karena tidak mengganggu pemandangan dan juga mempnyai kemampuan menyaring yang baik.

Kelebihan filter ini yaitu tidak mengganggu pemandangan, mudah dalam membersihkan, media filter luas, efektif untuk penyaringan.

jenis-filter-canister-aquarium

Kekurangan filter ini yaitu perlu ruangan ekstra (biasanya dibawah aquarium) dan harganya yang cukup tinggi. Kecuali jika membuat filter canister DIY sendiri.

6. Filter undergravel

Jenis filter undergravel ini cara kerjanya ‘meniru’ seperti di alam dengan memanfaatkan bakteri dan substrat (lapisan bawah aquarium). Mesin bisa menggunakan pompa air atau gelembung udara (aerator).

Kotoran ikan akan disedot pada bagian bawah aquarium (substrat) dan diurai oleh bakteri pengurai yang nantinya amoniak bisa menjadi makanan ikan bahkan nutrisi bagi tumbuhan. Substrat diberi ruang (undergravel) sebagai tempat bakteri berkembang dan bernafas.

jenis-filter-undergravel-aquarium
Foto : tokopedia.com

Kelebihan filter ini yaitu efektif dalam penyaringan (air jernih), maintenance tidak terlalu sering bahkan tidak perlu (ada tapinya), siklus biologis alami berjalan terus, air tidak harus sering diganti.

Kekurangannya yaitu kurang praktis dalam pemasangannya, hanya untuk jenis ikan kecil (guppy, neon, dll) ikan besar ga efektif (harus luas), bisa mampet jika dibiarkan dalam jangka waktu lama karena penumpukan kotoran didalam gravel.

7. Filter spons

Filter spons digunakan untuk tank sekat atau ikan-ikan kecil. Filter ini diletakkan didalam dengan mesin menggunakan gelembung atau aerator sebagai pemicu sirkulasi air.

Jenis filter ini terdapat spons untuk media penguraian oleh bakteri dan hanya bisa menyaring kotoran halus, sedangkan kotoran kasar akan tertinggal didasar.

jenis-filter-spons-aquarium
Foto : tokopedia.com

Kelebihan hemat daya cukup menggunakan aerator bisa untuk beberapa filter, cocok untuk ikan louhan yang sedang diprogres, cocok untuk aquarium sekatan.

Kekurangan filter spons tidak bisa menyaring kotoran besar (kurang efektif penyaringannya), mengganggu pemandangan, perlu pemberat agar tidak bergeser terus.

Nah itulah tadi beberapa jenis filter aquarium atau aquascape yang bisa teman-teman gunakan. Silahkan disesuaikan dengan kebutuhannya masing-masing.

Jangan lupa juga perhatikan media filter yang dipakai, karena media filter aquarium ini nantinya akan sangat mempengaruhi kinerja filter yang kita pakai.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.