6 Jenis Burung Hantu Yang Sering Dipelihara Di Indonesia

Jenis burung hantu yang sering dipelihara di Indonesia ada banyak macamnya. Tetapi sebelum itu perlu diketahui terlebih dahulu bahwa memelihara burung hantu memerlukan perhatian, waktu dan materi yang cukup.

Mengingat makanan burung hantu terbilang cukup unik dengan harga yang lebih tinggi dibanding pakan burung pada umumnya. Selain itu perlu memperhatikan aturan perundang-undangan yang ada tentang hewan yang dilindungi, agar tidak melanggar aturan yang berlaku.

Burung hantu merupakan salah satu BOP (bird of prey) atau burung pemangsa yang banyak dipelihara manusia, karena burung hantu ini menyimpan aura karismatik tersendiri dibanding burung lainya. Karakternya yang unik menjadikan hewan ini salah satu peliharaan eksotis yang banyak digemari.

Jenis Burung Hantu

Di Indonesia sendiri terdapat beberapa jenis burung hantu yang biasa dipelihara pada umumnya, berikut beberapa jenisnya:

1. Celepuk

Celepuk merupakan salah satu burung hantu mini yang sering dipelihara. Ukuran tubuhnya tidak lebih besar dari burung merpati, kurang lebih sekepalan tangan orang dewasa, itupun jenis celepuk yang paling besar.

Bentuknya yang kecil dinilai relatif lebih mudah perawatanya. Karena burung hantu celepuk ini tidak membutuhkan ruang yang luas, kebutuhan pakan yang tidak banyak, dan karakter yang tidak terlalu agresif. Jenis ini cocok sekali jika teman-teman mau mulai memelihara burung jenis pemangsa (BOP).

jenis-burung-hantu-celepuk-630x380

Cukup ramah juga untuk anak-anak, tetapi tetap dibawah pengawasan. Burung hantu celepuk juga punya banyak jenisnya, dan bentuknya hampir mirip untuk setiap jenisnya. Beberapa celepuk juga ada yang termasuk burung yang dilindungi.

2. Tyto Alba

Burung hantu tyto alba, barn owl, atau serak jawa merupakan burung hantu yang sering dipelihara berikutnya. Ukuran tubuhnya cukup besar dengan tinggi seukuran ayam tetapi tubuhnya lebih ramping dan ringan. Bentuk kepala seperti bentuk “love” membulat unik membuat jenis ini banyak disukai.

jenis-burung-hantu-tyto-alba-630x380
jenis burung hantu tyto alba

Jenis ini terbilang masih banyak dijumpai di alam dan dijuluki sahabat petani. Karena tyto alba kerap dipelihara atau dilestarikan disekitar perkebunan atau pesawahan untuk mengontrol hama seperti tikus.

3. Punggok Cokelat

Punggok Cokelat, Ninox, atau Brown Hawk Owl (BHO) salah satu burung hantu mini yang banyak dipelihara. Sesuai dengan namanya bentuk burung hantu ini mempunyai warna coklat dan menyerupai burung alap-alap, badan lebih panjang tidak membulat seperti burung hantu pada umumnya. Mata burung ini juga berwarna kuning bulat yang menyerupai alap-alap.

jenis-burung-hantu-ninox-BHO-612x380
jenis burung hantu ninox

Burung ini mempunyai skill berburu di udara yang terampil, badanya yang ramping dan menyerupai elang memungkinkan skill ini dimiliki. Biasanya burung ini berburu serangga di udara pada saat sore sampai menjelang maghrib.

Karena termasuk burung hantu mini kebutuhan pakan tidak terlalu besar jika dibanding jenis lainya.

4. Buffy Fish Owl

Buffy fish merupakan burung hantu pemakan ikan yang banyak dipelihara. Burung hantu ini juga merupakan burung peliharaan pesulap limbad, oleh karenanya beberapa penghobi kadang menyebutnya burung hantu limbad.

burung-hantu-Buffy-Fish-Owl-630x380
burung hantu Buffy Fish Owl

Ukuran burung hantu ini termasuk kedalam ukuran sedang-besar. Oleh karena itu membutuhkan pakan dan lingkungan yang cukup luas untuk dipelihara.

5. Bubo Sumatranus

Bubo Sumatranus atau Beluk Jampuk eagle-owl atau burung hantu hingkik adalah salah satu

Salah satu jenis burung hantu yang berukuran sangat besar bahkan mungkin terbesar di Indonesia. Burung hantu ini mempunyai warna dominan putih dengan lurik-lurik berwarna hitam tetapi ada juga yang berwarna dominan hitam dengan lurik lurik putih tergantung daerah persebarannya.

Karena ukurannya yang cukup besar burung hantu ini membutuhkan perawatan yang ekstra terutama ketersediaan pakan yang cukup dan lingkungan yang luas. Burung hantu ini kurang cocok dipelihara oleh pemula. Biasanya dipelihara oleh penghobi yang sudah sering memelihara burung hantu sebelumnya.

6. Strix

Burung hantu strix dikenal juga dengan nama buhan kukuk atau wood owl. Terdapat 2 burung hantu Strix, strix seloputo dan strix leptogrammica. Burung ini termasuk jenis burung hantu besar, yang mana perawatan dan lingkungan tempat memeliharanya pun harus memadai.

jenis-burung-hantu-Strix-Seloputo-630x380
jenis burung hantu Strix Seloputo

Jenis ini kurang cocok untuk pemula, apalagi untuk bermain anak, saangat tidak disarankan. Jenis burung hantu strix leptogrammica terbilang cukup langka di Indonesia dan biasanya bandrol harganya lebih tinggi dibanding burhan lainya.

jenis-burung-hantu-strix-leptogrammica-500x380
jenis burung hantu strix leptogrammica

Itu dia beberapa burung hantu yang sering menjadi peliharaan yang eksotis. Bisa juga diguanakan sebagai peliharaan sekaligus digunakan sebagai pengontrol hama tikus.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.