Cara Mengobati Cacingan Pada Merpati

Cara mengobati cacingan pada merpati – Pernahkah sobat merpati mengalami mrpatinya banyak makan tetapi badan tetap kurus? Terlihat tidak sehat dan layu. Jika seperti itu maka merpati sobat kemungkinan besar terinfeksi cacing. Penyakit cacingan disebut juga helminthiasis yang akan menyebabkan kerugian pada kita, karena merpati penderita mengalami hambatan pertumbuhan, giring kurang bagus, tenaga kurang, telur terlambat. Cacing yang menginfeksi ternyata tidak sedikit, tetapi ada beberapa jenis cacing, cacing gelang, cacing pita dll. Indonesia termasuk kedalam salah satu negara tropis, negara tropis adalah tempat subur hidupnya cacing, sampai saya pernah mebaca suatu artikel kesehatan bahwa 80% anak indonesia terkena cacingan. Betapa tidak larva dan telur cacing di indonesia bisa beterbangan terbawa oleh angin. Cacing pasti ada di setiap merpati tetapi jika kadarnya melebihi ambang normal maka bisa berakibat fatal bagi merpati bahkan bisa mengakibatkan kematian.

mengobati-cacingan-pada-merpati

Cara Mengobati Cacingan pada Merpati

Cara mengobati cacingan pada merpati ada teknik tertentu agar pengobatan menjadi maksimal dan si cacing tidak tumbuh lagi. Karena jika cacing tumbuh lagi pengobatan yang diberikan akan percuma. Obat yang biasa saya gunakan dan ampuh adalah merk combantrin untuk manusia yang mengandung pirantel pamoat, obat untuk manusia lebih banyak membasmi cacing yang ada di merpati. Nah berikut teknik pengobatan cacingan pada merpati. Baca : penyakit pada merpati.

1. Puasakan merpati, intinya berikan obat cacing sebelum di beri makan, bysanya saya berikan obat cacing pada ja 9 – 10 pagi.

2. Dosis 1 tablet combantrin di bagi menjadi 8, jika badan merpati besar berikan 2 porsi.

3. Jangan berikan makan sampai sore, biasanya siang hari cacing sudah pada keluar dari muntahan atau dari kotoran merpati.

4. Pengobatan belum selsai, karena pengobatan diatas hanya membunuh cacing dewasa, sedangkan telur dan larva cacing masih berada di dalam merpati, biasanya larva dan telur ini mulai menetas sekitar 1 minggu dan belum sempat bertelur lagi.

5. Setelah 1 minggu setelah pengobatan pertama lanjut pengobatan kedua caranya sama seperti di atas, dengan memberikan obat cacing sebelum makan. Nah disini pengobatan sudah cukup.

Cacing sangat merugikan merpati karena sari-sari makanan pada merpati ikut diserap oleh cacing, jadi asupan nutrisi untuk merpati menjadi berkurang. Penyebab merpati cacingan banyak sekali tetapi yang pasti cacing akan selalu ada di tubuh burung, cuman kita harus menyeimbangkan jumlahnya. Merpati yang di umbar biasanya lebih sering terkena cacing karena terdapat kontak langsung dengan tanah. Pengobatan cacingan ini harus rutin kurang lebih 3 bulan sekali.

6 thoughts on “Cara Mengobati Cacingan Pada Merpati”

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.