Cara Beternak Jangkrik – Jangkrik adalah salah satu serangga yang banyak dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi berbagai kebutuhan.
Mulai dari pakan burung kicau, pakan ikan, pakan reptil, dan pakan hewan peliharaan lainnya jangkrik juga bisa digunakan untuk mengusir tikus di rumah : suara jangkrik pengusir tikus.
Selain merupakan makanan alami jangkrik juga kaya akan nutrisi dan protein yang bisa memenuhi kebutuhan nutrisi peliharaan kita.
Khususnya untuk pakan burung kicau seperti pakan murai batu, cucak ijo, kacer, jalak, ciblek, dll. Jangkrik kerap dijadikan pakan extra atau extra fooding sebagai makanan tambahan agar lebih gacor.
Ditambah banyaknya penangkaran burung kicau yang ada di Indonesia menjadikan jangkrik sebagai salah satu kebutuhan utama untuk makanannya.
Oleh karena itu kebutuhan akan jangkrik sebagai pakan burung kicau atau pakan hewan peliharaan yang semakin tinggi mendorong terciptanya pasar yang cukup besar.
Beternak jangkrik bisa menjadi solusi bagi teman-teman yang ingin memulai usaha untuk mensuplai kebutuhan pasar.
Selain itu beternak jangkrik juga bisa digunakan untuk kebutuhan sendiri, sehingga bisa menghemat anggaran.

Cara beternak jangkrik bisa dibilang tidak begitu sulit. Berikut ini cara beternak jangkrik untuk pemula.
Daftar Isi
Cara Beternak Jangkrik untuk Pemula
Ternak jangkrik
Sebelum memulai beternak jangkrik sebaiknya disiapkan tempat yang mendukung. Kelembapan terjaga, terhindar dari predator alami seperti kecoa, tikus, laba-laba, semut, ayam dll.
Setelah itu baru mempersiapkan bibit jangkrik, media budidaya, dan melakukan perawatan ternak jangkrik hingga panen.
Bibit jangkrik
Bibit jangkrik untuk budidaya bisa didapatkan dari telur atau membiakkan sendiri.
Indukan jangkrik yang sudah dewasa cukup disatukan dalam box media ternak, misal kardus atau triplex. Perbandingan 2:10, 2 jantan dan 10 betina.
Dengan sendirinya jangkrik akan kawin dan bertelur. Baca : cara mengawinkan jangkrik
Proses ini memakan waktu 7-15 hari dari mulai perkawinan. Dan kurang lebih 1-2 bulan sampai jangkrik bertelur stabil.
Pisahkan telur jangkrik dari induknya tidak lebih dari 5 hari dan taruh pada media pembesaran selanjutnya.
Selain dengan membiakkan telur jangkrik sendiri kita juga bisa membeli secara langsung telur jangkrik untuk ditetaskan.
Telur jangkrik berkualitas bisa didapatkan di peternak jangkrik lainnya yang menjual telur jangkrik.
Budidaya jangkrik dengan menggunakan telur jangkrik tergolong mudah dan cepat. Karena kita tidak usah menunggu jangkrik bertelur.
Menetaskan telur jangkrik tidak sulit, cukup ditaruh saja pada media beralas pasir atau karung goni yang dibasahi untuk menjaga kelembapan.
Proses penetasan telur jangkrik ini memakan waktu sekitar 4-6 hari, selama itu kita cukup menjaga kelembapan media penetasan.
Akan terjadi perubahan warna pada telur jangkrik yang kita tetaskan seiring berjalannya waktu.

Kendalanya biasanya telur jangkrik yang kita beli terkadang tidak semuanya bisa menetas. Sehingga perlu melakukan riset pasar pada penjual telur yang amanah.
Selain itu lakukan riset pasar terhadap jenis jangkrik dan ukuran jangkrik yang diminati.
Kandang ternak jangkrik
Kandang jangkrik untuk media pembesaran atau penetasan bermacam-macam. Mulai dari kardus bekas sampai box khusus dari triplex.
Ukuran kandang jangkrik untuk budidaya bisa disesuaikan dengan kebutuhan, tetapi minimal berukuran 120cm x 60cm x 50cm.
Berikan lakban diujung media bagian atas agar jangkrik tidak bisa merayap keluar kandang dan tutup bagian atas jika dibutuhkan.
Sediakan juga kardus bekas telur, daun pisang kering untuk media persembunyian jangkrik.
Makanan ternak jangkrik
Makanan jangkrik ternak juga perlu diberikan untuk menunjang kebutuhan harian dan mempercepat pertumbuhan jangkrik.
Makanan jangkrik yang diberikan bisa bervariasi. Mulai dari voor ayam 511, dedaunan (kangkung, daun pisang, dll) teliti juga mana pakan terbaiknya.
Sediakan juga sumber air dalam kandang ternak. Selain untuk sumber air bagi jangkrik juga untuk menjaga kelembapan dalam kandang.
Perawatan ternak jangkrik
Perawatan ternak jangkrik yang perlu diperhatikan adalah kelembapan. Semprot kandang jika terasa panas dan udara kering.
Berikan pakanan alami yang banyak mengandung air seperti sayuran dan daun pisang basah.
Jaga kandang dari predator alami, jaga ketersediaan pakan.
Keuntungan ternak jangkrik
Berikut ini perhitungan keuntungan ternak jangkrik. Ini hanya perkiraan semata bukan perhitungan real, tetapi bisa digunakan untuk ancang-ancang.
Misal rata-rata permintaan perkios sehari 1kg. Dan punya langganan kios 5 saja, maka perhitungan 1 minggu akan habiskan 35 kg jangkrik.
Dalam 1 bulan 4 minggu x 35 kg = 140 kg ( di kurang asumsi penyusutan penjualan @10%)
140 kg – 14 kg = 126 kg jangkrik yang harus di siapkan / bulan. Harga jangkrik di pasaran 55rb-70ribu, bila diambil harga terendah Rp. 55.000/ kg.
Maka hasil /bulan adalah = 126 kg x 55.000. = 6.930.000/bulan itu omset yang di dapatkan dari penjualan ke 5 kios saja.
Profit atau keuntungan rata-rata yang diperoleh bila biaya produksi jangkrik 25.000/kg adalah (Rp. 55.000-Rp. 25.000) x 126 kg = Rp. 3.780.000.
Itu kalau punya 5 kios langganan, sisanya bisa dihitung sendiri. Sekali lagi ini hanya perkiraan karena belum memperhitungkan resiko dalam ternak jangkrik.
Itulah tadi cara beternak jangkrik untuk pemula yang bisa dilakukan oleh siapa saja, selamat mencoba
Masih bingung? Silahkan lihat beberapa tutorialnya di youtube.com